INIGRESIK.COM – Beberapa orang menganggap bahwa kucing rumahan tidak perlu divaksin karena mereka selalu didalam rumah. Selain itu pemilik pun selalu menjaga lingkungan hidup termasuk kotak pasir, bulu tetap bersih, dan hanya memberinya makanan penuh nutrisi.
Baca Juga: Apakah Makanan Junk Food Berbahaya Bagi Kesehatan, Berikut Jawabannya
Dengan demikian, kucing peliharaan selalu terjaga kesehatannya karena tidak terpapar oleh udara di luar yang penuh dengan kuman dan bakteri penyebab penyakit.
Kendati demikian, benarkah kucing rumahan tidak perlu divaksin? Simak penjelasannya seperti dilansir dari VCA Animal Hospitals, Selasa (15/11/2022).
Para dokter hewan bernama kristia williams dan Robin Downing menuliskan, kucing rumahan memang memiliki kehidupan yang lebih aman daripada kucing lia, atau kucing peliharaan yang dibiarkan berkeliaran di luar rumah. Akan tetapi, bukan berarti kucing rumahan tidak perlu divaksin karena penyakit menular yang berbahaya juga bisa menyerang kucing rumahan.
“Feline rhinotracheitis, Felin calci virus, dan Feline panleukopenia virus membuat Feline Distemper Complex, Vaksinasi terhadap Feline Distemper Complex penting karena penyakit-penyakit ini bisa mematikan.” ujar mereka.
Deretan virus tersebut bisa dibawa ke dalam rumah pada benda mati seperti pakaian, sova, atau sepatu. Sebab, penularan tidak memerlukan kontak langsung dengan kucing lain.
Jadi, kucing rumahan pun bisa terpapar dan menjadi sakit jika tidak divaksinasi dengan tepat.
Bagaimana dengan virus yang lainnya?
Ada virus bernama Feline Leukemia virus (FeLV) yang penularannya membutuhkan kontak langsung dengan kucing lain. Dilansir dari Kompas.com Selasa (21/12/2021). Vaksin FeLV termasuk vaksin non-inti. Artinya, mereka tidak perlu dilakukan, meski dianjurkan oleh dokter hewan.
Karena masih ada kemungkinan kucing kabur keluar rumah, terutama pada anak kucing yang masih memiliki rasa penasaran yang tinggi untuk berlari keluar sesaat setelah pintu rumah terbuka. Selain itu, jika kucing menghabiskan beberapa waktunya di luar ruangan, atau ada kucing peliharaan yang lain yang melakukannya, mereka berpotensi mengangkut virus FeLV ke dalam rumah.
Bagaimana Dengan Rabies?
Rabies bukan hanya masalah pada kesehatan hewan, juga manusia. Sebab mereka bisa ditularkan ke manusia dan hampir secara universal bersifat fatal.
Sama seperti FeLV, kucing rumahan bisa terpapar rabies jika menemukan cara untuk menyelinap ke luar rumah dan bertemu dengan hewan liar di lingkungan sekitar. Dengan kata lain, menolak vaksin rabies sama sekali tidak sepadan dengan risiko kucing atau anggota keluarga manusia yang terpapar rabies.
