INIGRESIK.COM – Para nelayan di Kabupaten Gresik mengeluhkan lambatnya pencairan bantuan sosial (bansos) yang dinilai sangat dibutuhkan, terutama di tengah musim angin barat yang menghambat aktivitas mereka melaut. Ketua Rukun Nelayan Tirta Buana, Ainurrofiq, menyampaikan langsung keluhan ini kepada anggota Komisi II DPRD Gresik, Muhammad Kurdi, saat peresmian Balai Rukun Nelayan Tirta Buana di Dusun Bangsalsari, Desa Banyuurip, Kecamatan Ujungpangkah, pada Kamis, 9 Januari 2025.
Menurut Ainurrofiq, bansos tersebut sangat penting untuk membantu nelayan yang menggantungkan hidup sepenuhnya dari hasil tangkapan ikan. “Mencari ikan adalah satu-satunya mata pencaharian mereka. Kami berharap bansos segera dicairkan untuk meringankan beban para nelayan,” ujarnya kepada wartawan, Jumat, 10 Januari 2025.
Ia juga berharap balai yang baru diresmikan itu dapat menjadi pusat koordinasi dan titik kumpul nelayan sebelum melaut. “Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu terwujudnya balai ini,” tambahnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Muhammad Kurdi menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti aspirasi para nelayan dengan mendesak Pemkab Gresik, khususnya Dinas Perikanan, agar segera mencairkan bansos yang telah dijanjikan. Kurdi menegaskan pentingnya dukungan pemerintah untuk meringankan beban nelayan yang sedang menghadapi masa sulit.
