INIGRESIK.COM – Puluhan nasabah Bank Mandiri Gresik menjadi korban kejahatan Skimming. Kejadian tersebut viral akibat para korbannya beramai-ramai mengunggah kejadian yang dialami di media sosial.
Informasi yang dihimpun para nasabah Bank Mandiri rata-rata – Puluhan nasabah Bank Mandiri Gresik menjadi korban kejahatan Skimming. Kejadian tersebut viral akibat para korbannya beramai-ramai mengunggah kejadian yang dialami di media sosial.
Informasi yang dihimpun para nasabah Bank Mandiri rata-rata menjadi korban kejahatan Skimming saat melakukan transaksi di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang ada di Perum Gresik Kota Baru. Tidak tanggung-tanggung mayoritas korban mengaku kehilangan uang Rp 15 juta hingga Rp 25 juta.
Seperti yang dituliskan Sri Mulyati pada akun media sosial, keluarganya baru saja menjadi korban skimming hingga Rp 30 juta. Saat mendatangi kantor Bank Mandiri Gresik, dia kaget lantaran transaksi dilakukan di pulau Bali.
Hal serupa disampaikan Avien pada akun media yang sama, dia menjadi korban skimming pada tanggal (29/12) lalu dan kini kasusnya sedang ditangani polisi. “Berdasarkan informasi dari bank uang saya juga ditarik dari Bali,” jata Avien.
Pada bagian lain, Rahayu yang menjadi korban skimming pada ATM Mandiri mengaku uangnya raib senilai Rp 25 juta. “Sudah saya laporkan polisi,” tuturnya.
Ada juga salah satu korban dengan inisial T, mengaku kehilangan uang sekitar 8 juta di rekening BSI.
Menanggapi hal ini, Branch Manager Bank Mandiri Kartini Gresik, Agus Wahyudin tidak menampik hal tersebut. Meski demikian Agus belum bisa memberikan tanggapan atas munculnya kasus skimming ATM para nasabah Bank Mandiri di Gresik.
“Saat ini kami masih terus melakukan investigasi terkait kasus ini,” ujar Agus.
Sumber: Radar | NaraSumber
