INIGRESIK.COM – Kabar baik datang dari perairan Bawean. Kapal Layar Motor (KLM) Ayta CK2 yang sempat dilaporkan hilang kontak pada Senin (25/8/2025) malam akhirnya dipastikan seluruh awaknya dalam keadaan selamat. Kapal yang dinakhodai Edi Siswanto (51) tersebut membawa empat anak buah kapal (ABK) dan sempat membuat khawatir keluarga serta pihak berwenang.
Menurut informasi resmi dari BPBD Gresik, kapal berangkat dari Pelabuhan Bawean pukul 16.00 WIB menuju Pelabuhan Sedayu Lawas, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan. Sekitar pukul 19.30 WIB, kapal terakhir terlihat oleh KLM Rajawali, sekitar 20 mil dari bibir pantai Bawean.
Isa, nakhoda KLM Rajawali, menjadi saksi terakhir yang melihat kapal. Ia sempat memberi kode dengan lampu senter dan memanggil melalui radio, namun tidak mendapat balasan. Kondisi ini sempat menimbulkan kekhawatiran karena kapal tidak bisa dihubungi.
Data Awak Kapal (Selamat)
Nakhoda: Edi Siswanto (51)
ABK:
Supaji (65)
Maki (61)
Bakir (47)
Hakim (48)
Upaya Pencarian
Setelah mendapat laporan, BPBD Gresik segera berkoordinasi dengan KSOP Pelabuhan Gresik, relawan Bawean, BPBD Lamongan, dan BPBD Tuban. Tiga personel BPBD Gresik, yakni Heri Siswanto, Abdul Nizar, dan Nailul Mubarok, ikut diterjunkan dalam upaya pencarian.
Koordinasi lintas instansi akhirnya membuahkan hasil, kapal dan seluruh awak berhasil dipastikan selamat. Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang masih melakukan pengecekan terkait penyebab gangguan komunikasi yang sempat membuat kapal dilaporkan hilang kontak.
Kondisi Terkini
Status kapal: selamat
Jumlah korban: 5 jiwa, seluruhnya selamat
Pencarian resmi dihentikan setelah kapal berhasil terhubung
BPBD Gresik mengapresiasi dukungan relawan dan masyarakat dalam proses pencarian. Pihaknya juga mengingatkan seluruh nahkoda untuk selalu memastikan peralatan komunikasi dalam kondisi baik demi keselamatan pelayaran.
Sumber: BPBD Gresik