INIGRESIK.COM – Seorang bayi perempuan ditemukan di pelataran Musala Khoirul Taqwa, yang terletak di Dusun Ngijo, Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Malang pada Kamis 30 Januari 2025. Bayi tersebut ditemukan warga di dalam tas karung putih yang tergeletak di depan musala, sekitar pukul 11.30 WIB. Di dalam tas itu, bayi dibalut dengan gendongan berbahan putih bergambar Mickey Mouse berwarna ungu.
Warga yang melintas merasa penasaran dengan tas yang tergeletak di tengah gerbang musala yang sedikit terbuka. Setelah diperiksa, mereka terkejut menemukan bayi perempuan di dalam tas tersebut. Warga segera berteriak dan menghubungi pihak berwenang untuk mengevakuasi bayi tersebut.
Setelah laporan diterima, petugas Polsek Karangploso segera menuju lokasi dan menemukan bayi tersebut sudah dibawa ke rumah Ketua RT setempat. “Saat kami tiba, bayi sudah berada di rumah Pak RT,” ujar Kapolsek Karangploso, AKP Sumantri.
BACA JUGA :Polsek Driyorejo Tangani Jalan Berlubang di Jembatan Legundi Gresik untuk Cegah Kecelakaan
Tas yang digunakan untuk membungkus bayi terlihat sedikit robek dan hanya berisi bayi dan gendongan tanpa barang lain. Meski demikian, bayi yang ditemukan dalam kondisi bersih dan sehat, serta tali pusarnya sudah dipotong dengan diberi perban. Dari keterangan sementara, diduga bayi tersebut baru saja mendapat perawatan dari rumah sakit atau puskesmas sebelum dibuang. Pihak Dinas Sosial Kabupaten Malang segera mengambil alih penanganan bayi tersebut.
Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari pelaku yang tega membuang bayi tersebut. Beberapa bukti sementara telah dihimpun, termasuk tas, gendongan bayi, serta rekaman CCTV yang menunjukkan sepasang pria dan wanita yang berboncengan dengan sepeda motor. Mereka mengenakan helm dan masker, serta menghilangkan plat nomor kendaraan untuk menghindari identifikasi.
Meski lokasi pembuangan bayi berada di lingkungan padat penduduk, tidak ada saksi mata yang melihat langsung kejadian tersebut karena pada siang hari desa cenderung sepi. Polisi juga mengimbau kepada warga untuk segera melapor jika ada yang mengetahui informasi terkait perempuan hamil yang tiba-tiba tidak muncul bersama anaknya. “Banyak warga yang ingin mengadopsi bayi, kami persilakan melalui prosedur Dinas Sosial,” kata Sumantri.
DISCLAIMER: Artikel ini dibuat dengan bantuan Artificial Intelligence (AI) namun data yang diperoleh dari riset.
Sumber Gambar AI