Manuskrip kuno bertuliskan huruf Arab yang berada di University of Birmingham yang selama ini tidak tersentuh, tiba tiba dikejutkan dengan penelitian dari Alba Fedeli yang sedang menempuh gelar doktor disana.
Setelah dilakukan uji radiokarbon bersama Oxford University secara mengejutkan ternyata manuskrip tersebut berusia 1.370 Tahun atau dibuat sekitar tahun 568 atau 645, jika saja itu benar maka penggalan kitab suci itu dibuat pada masa Nabi Muhammad saw yang menerima wahyu Al Quran pada tahun 610 dan 632.
Diketahui manuskrip yang bertuliskan Hijazi “dua lembaran ini, yang ditulis dengan aksara Hijazi yang indah dan terbaca jelas, hampir pasti berasal dari jaman tiga khalifah pertama” ujar Waley seperti dikutip dari BBC 22/07/15, kurator manuskrip-manuskrip di British Library
Dalam sejarahnya manuskrip ini didapatkan dari Alphonse MInggana yang lahir dan besar di Iraq dan mengumpulkannya sejak tahun 1920
Qur’an Tertua di Berlin Jerman
Sebelum pemberitaan diatas di Berlin Jerman juga dikabarkan terdapat manuskrip Al Quran tertua yang diperkirakan ditulis antara tahun 606 hingga 652 Masehi, menurut hasil analisis teknis di Swiss Adapun mushaf Al-Quran tertua, yang berada di perpustakaan Berlin menurut informasi berasal dari ahli waris orientalis bernama Gottfried Wetzstein yang menjadi konsul Jerman di Damaskus antara tahun 1846 hingga 1861.
Sumber : BCC | Dakwatuna | JawaPos