Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani memberikan lampu hijau pemanfaatan Gedung Nasional Indonesia (GNI) untuk kegiatan kesenian dan kebudayaan. Akan tetapi, pemanfaatan bangunan cagar budaya tersebut menunggu setelah rampung direnovasi.
“GNI akan dilestarikan dengan cara revitalisasi dan adaptasi untuk dimanfaatkan sebagai gedung kesenian dan yang lantai atas untuk operasi media senter,” ungkap Bupati Gus Yani saat menemui para seniman dan budayawan yang tergabung dalam Forum Seniman Budayawan Gresik di Pendopo Bupati, Rabu (26/5) malam.
Bupati Gus Yani menyatakan bahwa pelestarian GNI sebagai pusat kegiatan kesenian dan kebudayaan tersebut atas usulan para seniman dan budayawan. Selain itu, GNI juga akan dijadikan operasi media center.
Salah satu sejarawan dan budayawan yang hadir Kris Adji AW menjelaskan, maksud dan tujuan kedatangan para seniman dan budayawan menemui Bupati Gresik adalah memberikan usulan terkait pemanfaaatan GNI untuk mempertegas fungsi peruntukan gedung cagar budaya tersebut.
“Kami hanya memberi masukan terkait fungsi, jangan sampai sudah dibangun, peruntukannya gak sesuai dengan kehendak seniman,” terangnya, Kamis (26/5/2021). Menurutnya, para seniman dan budayawan juga mendorong pemerintah segera membentuk Dewan Kebudayaan Gresik sebagai tindaklanjut respon Bupati Gresik terkait pemanfaatan GNI.“Tindaklanjut pemanfaatan GNI, seniman budayawan mendorong dibentuk Dewan Kebudayaan Gresik, secara tersirat Bupati setuju, tapi akan dibahas pada pertemuan berikutnya,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Anggota DPRD Gresik Syaichu Busyiri, ia mengatakan keinginan membentuk Dewan Kebudayaan Gresik sejatinya telah lama digagas oleh para seniman dan budayawan. Untuk itulah mereka berdialog dengan Bupati Gresik.
“Saya bersama teman-teman seniman budayawan beberapa kali mengadakan pertemuan, dan mengerucut sebuah kesepakatan bahwa mereka ingin membentuk dewan kebudayaan Gresik,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Gresik, Gunawan Setijadi menegaskan, pembangunan GNI akan dimulai pada akhir bulan Juni mendatang, “Insya Allah akhir juni pembangunan akan dimulai,” jelasnya.
Diketahui pertemuan tersebut dihadiri Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Parbud), Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas PUTR, dan Kepala Dinas Permukiman (Perkim).