Kuliner spesial yang terkenal dengan sebutan “simping” berasal dari kerang biasa didapat dari dasar laut. Simping juga menjadi pilihan jajanan khas Gresik yang tidak kalah nikmat bagi penggemarnya, Khususnya warga pantura yang tidak jauh dari pesisir laut akan banyak menemui sumber makanan yang satu ini. Dengan catatan lautnya masih belum terkontaminasi dengan limbah
Di Gresik salah satu perairan yang masih rutin menghasilkan simping adalah Sedayu, Ibu Sumarsih yang berumur lima puluh tahun lebih ini sudah berjualan simping sejak sebelum menikah hingga sekarang menjadi janda, salah satu asal jualannya yaitu dari daerah Sedayu yang berjarak dari Gresik kota sekitar 45 menit
Sekarang jika anda berburu kuliner yang satu ini bisa mencari disekitar Langgar Abadi yang bisa diakses melalui jalan Samanhudi gang VII atau Jalan Abdul Karim.
Satu kresek kecil simping seharga 10 rb coba kami beli sambil berbincang dengan ibu lima anak ini, sesuai dengan permintaan Sumarsih tampak hati hati menjaga simping agar tidak rusak teksturnya, dan rela menjawab sambill bercerita “gak sugih dunyo sing penting sugih anak” sambil bergurau
Ada saatnya makanan special yang satu ini juga tidak bisa dinikmati ketika tidak ada panenan, “wingi pas riyadin nggih kosong, mboten sadean” ujar Ibu yang masih terlihat sehat ini dengan logat Gresiknya.