Penggunaan simbol dalam produksi sandal di Gresik sepertinya masih menuai kontroversi kebenaranya “Ahli kaligrafi tersebut menyampaikan bahwa 70 sampai 80 persen tidak mengandung lafal Allah. Hanya 20 sampai 30 persen bahwa alas sandal tersebut berlafal Allah,” Ketua MUI Gresik KH Manshoer Shoediq seperti dikutip dari Surya
MUI Gresik juga meminta persoalan ini disudahi dan melibatkan MUI kedepannya jika melakukan produksi masal agar tidak ada kekeliruan “Pihak New Era yang produksi
sandal tersebut juga telah
meminta maaf,” ujar KH Manshoer Shoediq seperti dilansir Radar Gresik (24/07)
Sedangkan langkah selanjutnya dari MUI Kabupaten Gresik, akan koordinasi dengan Pemkab Gresik terkait produk-produk industri sandal, sepatu dan perlengkapan dapur seperti panci agar diketahui oleh MUI Kabupaten Gresik, sehingga tidak terjadi keresahan di masyarakat terhadap lafal Allah yang salah penempatannya.
—-
Sementara itu kami ketika mengklarifikasi permasalahan ini kepada MUI Jatim, masih belum menerima informasi terkait kasus sandal berlafal Allah. Dan menyarankan jika ada hal serupa segera dilaporkan agar segera dilakukan pemeriksaan
Sumber : Surya , Radar, Oth