Naiknya jumlah penumpang saat momentum Lebaran diprediksi akan terjadi di Pelabuhan Gresik menuju Pulau Putri Bawean diperkirakan akan mencapai 3 sampai 5 persen.
Untuk mengatasi lonjakan tersebut, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Gresik bersama Polsek Kawasan Pelabuhan akan mendirikan posko Lebaran mulai 18 Juni sampai 24 Juli 2016.
“Kami sudah berkoordinasi dengan instansi lain untuk persiapan Lebaran. Posko Lebaran ini untuk memantau naik turunnya penumpang di Gresik,” kata Junaidi Kepala KSOP Kelas II Gresik, Rabu (15/6/2016) seperti dikutip dari tribunnews.
Posko tersebut akan dibangun di dalam area Pelabuhan Gresik, dekat terminal penumpang, sehingga memudahkan calon penumpang yang ingin mendapatkan informasi.
Sedangkan untuk mencegah terjadinya praktek percaloan,
Sedangkan untuk mencegah terjadinya praktek percaloan,
Junaidi menghimbau agar setiap penumpang langsung membeli tiket sendiri tanpa melewati orang lain.
“Penumpang harus membeli tiket di loket resmi dan tidak boleh terburu-buru. Pasti ada kapal menyeberang,” imbuhnya.
“Penumpang harus membeli tiket di loket resmi dan tidak boleh terburu-buru. Pasti ada kapal menyeberang,” imbuhnya.
sumber : Tribunnews