Gresik. Akibat kejadian itu, 18 rumah milik warga setempat mengalami
kerusakan parah setelah diterjang angin puting beliung, kemarin.
Menurut saksi Sutaji (40), warga
Desa Pacuh menceritakan, pada saat kejadian warga berada di dalam
rumah. Namun, tiba-tiba mendengar genting dan atap rumah melayang
berjatuhan akibat kerasnya terjangan angin puting beliung. “Mayoritas
rumah milik warga yang diterjang angin puting beliung mengalami
kerusakan pada atap, genting, asbes rumah,” uajarnya seperti dikutip dari beritajatim.com , Minggu
(30/11/2014).
Kapolsek Balongpanggang AKP Zamzani membenarkan
adanya angin puting beliung yang menerjang rumah milik warga. Namun,
sejauh ini belum ada korban jiwa.
“Berdasarkan laporan yang masuk belum ditemukan adanya korban jiwa cuma rumah warga mengalami kerusakan,” tuturnya.
Hingga
saat ini, warga Desa Pacuh bergotong royong membersihkan rumah yang
rusak. Bahkan, ada sejumlah warga terpaksa menginap di saudaranya akibat
atap rumah amblas disapu anging puting beliung. Kejadian tersebut juga
menyebabkan warga mengalami kerugian materiil sekitar Rp 60 juta