Gresik -Bertempat di Bawean tapatnya Kecamatan Sangkapura akhirnya berdirilah Rumah Sakit Umum Daerah bertype D pertama dan menjadi rumah sakit terbesar. Dalam kesempatan tersebut Senin (15/12) Bupati Gresik Dr. Sambari Halim Radianto berkesempatan langsung meresmikan RSUD Umar Mas’ud didampingi Wakil Bupati Mohammad Qosim
Proses pembangunan RS Umar Mas’ud ini dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama pembangunan gedung menelan dana Rp 13,9 miliar. Pembangunannya meliputi pembuatan ruang Instalasi Gawat Darurat, ruang Bersalin, ruang Operasi, dan HCU dengan fasilitas 35 TT (tempat tidur) anggaran Rp 13,9 miliar yang bersumber dari APBD tahun 2014. Rencananya akan ada 136 tenaga medis yang akan siaga di Rumah sakit Ibnu Mas’ud
Selanjutnya pembangunan gedung sarana prasarana yang lain yang menghabiskan dana Rp. 11,6 milyar untuk membangun Instalasi Farmasi, Laborat, Radiologi, Rawat inap fasilitas dengan kapasitas sebanyak 15 TT (tempat tidur).“Sehingga jika ditotal anggaran yang terserap untuk pembangunan Rumah Sakit tersebut mencapai Rp 25,5 miliar,” ujar Sambari yang didampingi Wakil Bupati Gresik Drs. Mohammad Qosim, M.Si, serta Komandan Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Komando Armada Timur (Koarmatim), Laksamana Pertama (Laksma) Heru Kusmianto.