INIGRESIK.COM-Pemerintah Kota Malang terus berupaya meningkatkan kualitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan mendorong produk lokal menembus pasar internasional. Pada tahun 2025, direncanakan ekspor produk UMKM ke Australia dan Selandia Baru.
Kepala Dinas Koperasi, Industri, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, menyatakan bahwa ekspor ke Australia akan segera dilakukan, diikuti dengan ekspor ke Selandia Baru pada Februari 2025. Produk yang diminati meliputi aneka olahan keripik, kain konveksi, dan daun pisang.
BACA JUGA : Wajah Baru Alun-Alun Tuban Resmi Dibuka Setelah Revitalisasi
“Kami akan mengekspor produk UMKM seperti keripik, kain konveksi, dan daun pisang ke Australia dan Selandia Baru,” ujar Eko pada Senin, 27 Januari 2025.
Diskopindag berkomitmen mendampingi UMKM dalam berbagai aspek, mulai dari pelatihan hingga pemasaran produk, guna memastikan kesiapan mereka memasuki pasar global. Fokus utama pada tahun 2025 adalah pengembangan ekonomi kerakyatan dengan mendukung pertumbuhan ekonomi mikro di masyarakat.
“Kami akan berkonsentrasi pada perekonomian kerakyatan, memastikan pemerintah terlibat dalam pertumbuhan dan perkembangan ekonomi masyarakat,” tambah Eko.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk UMKM Kota Malang di kancah internasional, sekaligus memperkuat perekonomian lokal melalui perluasan pasar ekspor.